Cuaca Ekstrem di Sumenep Akibatkan Longsor dan Rumah Warga Rubaru Roboh

    Cuaca Ekstrem di Sumenep Akibatkan Longsor dan Rumah Warga Rubaru Roboh

    SUMENEP - Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan bencana alam terjadi hingga menyebabkan tanah longsor dan rumah roboh, Sabtu (31/12/2022) sekira pukul 15.00 WIB.

    Berdasarkan data informasi yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, wilayah yang terkena dampak dari cuaca hujan yang cukup lebat disertai angin kencang mengakibatkan tanah longsor dan robohnya rumah warga di wilayah Desa Basoka, Kec. Rubaru, Kab. Sumenep, Jawa Timur.

    Demikian disampaikan Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko., S.H., S.I.K., M.H melalui Kasi Humas AKP Widiarti. S.SH dalam keterangan tertulisnya yang diterima media indonesiasatu.co.id.

    Sebelumnya, kata Hj. Widiarti, di sekitar lokasi kejadian saat itu diguyur hujan lebat disertai angin. Dan sekitar pukul 15.00 WIB hujan yang tiada henti menyebabkan tanah longsor di ladang milik Muji warga Dsn. Batuguluk, RT 20, RW 3, Desa Basoka, Kec. Rubaru, Kabupaten Sumenep hingga menutup jalan desa. Namun oleh warga secara gotong royong dilakukan pembersihan tanah dan akses jalan akhirnya bisa digunakan.

    Setengah jam kemudian, tepat sekira pukul 15.30 WIB disekitar lokasi itu, sebuah bangunan rumah kuno milik Sadik (71 thn) Warga Dsn. Batuguluk, RT 19, RW 3, Desa Basoka, roboh tidak tahan karena bahan bangunan berupa kayu sudah rapuh.

    Mendapati laporan warga tentang adanya tanah longsor dan rumah roboh, Kepala Desa Basoka Ach. Suhdi beserta warga, anggota Polsek Rubaru Aiptu Soedji dan  Aipda CH. Umam bersama anggota Koramil Rubaru, Serda Hary Yuli langsung menuju ke lokasi kejadian, " jelasnya.

    Hj. Widi menyebut, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tanah longsor dan sebuah rumah warga roboh tersebut. “Penghuni rumah semuanya selamat dan tidak ada korban jiwa. Saat kejadian penghuni sedang menempati Masjid Nurussafaah. Diperkirakan pemilik rumah mengalami kerugian hingga 20 juta rupiah, ” ujarnya.

    Pasca kejadian, kami bersama sejumlah warga melakukan kerja bhakti. Sehubungan dengan cuaca hujan dan angin, maka untuk kegiatan bantuan evakuasi rumah roboh rencananya kembali akan dilanjutkan besok hari Minggu 1 Januari 2023.

    Dihimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan selalu berhati-hati pada saat musim kondisi cuaca ketika hujan lebat yang disertai angin kencang, " terangnya. (Jon)

    sumenep
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Kapolres Sumenep Pimpin Apel Siaga Malam...

    Artikel Berikutnya

    Kemenag Sumenep Bakal Berangkatkan Empat...

    Berita terkait